Design Kolonial Otentik Kota Lama Semarang

Kota lama Semarang, layaknya seperti berada di kota tua Jakarta. Kawasan bangunan cagar budaya ini hampir mirip di keduanya. Mulai dari design bangunan maupun material yang di gunakan. Nampak heritage.

Kawasan yang memiliki julukan Outstandt ini sudah ramai sejak abad 19-20 ini ternyata adalah kawasan pusat perdagangan. 15 Januari 1678 terjadi kesepakatana diantara Kerajaan Mataram dan VOC. Dengan kesepakatan bahwa Kerajaan Mataram harus menyerahkan Semarang sebagai upah ke VOC yang telat membantu Kerajaan Mataram dalam menghadapi pemberotakan Trunojoyo.

Berikut Objek bangunan yang ada di kawasan Kota Lama Semarang :

Lawang sewu
Cosman Citroen sebagai arsitek Gedung lawang sewu memberi konsep design Hindia dengan kesan adem karena banyak bukaan pada bangunan ini. Bangunan yang terdiri dari 1000 jendela berbahan kaca patri dan 429 pintu-pintu besar dengan ruang-ruang yang sangat banyak. Bangunan yang terdiri dari dua bangunan yaitu A,B, C dan D. Di bangunan A terdapat Menara kembar. Lawang Sewu sendiri menghadap bundaran tugu muda.
Gereja Bleduk
Di lahan seluas 400m2 dibangun gereja Kristen protesta tertua 1753. Gereja dengan bentuk octagonal memiliki kubah yang cukup besar dengan ornament perunggu. Empat pilar di muka gereja menjadi pintu masuk dinatar dua menara yang mengapit kubah.
Bank mandiri MPU Tantular
Dibangun 1908 sebagai Kantor perusahaan dagang nederlandsche handel maatschappij (nhm). Seorang arsitek Amsterdam Jacob F Klinkhammer mendesign apik dengan kesan megah. Sempat direstorasi Bank Mandiri sebagai tanggung jawab corporate yang juga ingin berkontribusi pada bangsan ini dengan mengelola aset cagar budaya.
gedung marba
Marta Badjunet saudagar kaya keturunan Yaman pemilik Gedung Marba. Marba masuk sebagai bangunan cagar budaya memiliki dua lantai dengan design Hindia Belanda. Gedung berbentuk simetri dengan pintu masuk di hook memilikin banyak jendela di sepanjang dinding.
Pabrik rokok praoe lahar
Pabrik ini sebelumnya digunakan sebagai kantor perusahaan listrik swasta, Maintz & Co ini belum pernah merubah bentuk bangunannya dan tetap mempertahankan keaslian bangunannya. Pabrik bercat putih dengan list merah pada listplang menjadi bukti otentiknya bangunan heritage ini. Tampak depan dihiasi deretan jendela dan lubang angin dengan ukuran dan peletakan yang simetris.
Gedung marabunta
Gedung seni teater yang berada di kota Semarang, dibangun pada masa colonial Belanda. Gedung Heritage ini memiliki design yang cukup unik dengan memaduan gaya arsitektur barat dan jawa. Berlokasi di jalan Cendrawasih. Gedung Marabunta saat ini dialih fungsikan menjadi restoran dan bar dengan tampilan design interior klasik dengan tiang-tiang dan jendela-jendela tinggi.
Gedung Weeskamer
Masih dikawasan kota lama Semarang, gedung Weeskamer dibangun 1889 dan digunakan sebagai balai harta peninggalan. Saat ini Weeskamer dikelola Kementerian Hukum dan HAM. Bangunan yang mengadopsi design colonial dengan pintu dan jendela berbahan kayu serta sudut kemiringan atap yang tajam.
Gedung spiegel
Spiegel yang diambil dari nama pemiliknya H Spiegel. Asal muasal Gedung peninggalan sejaran Belanda ini ada sebuah toko dan saat ini Spiegel dialih fungsikan sebagai restoran. Gedung bergaya Spanish colonial ini menghadap Selatan dengan langit-langit yang cukup menjulang tinggi. Beratap pelana, jendela dan pintu Spiegel berbentuk lengkungan khas design arsitektur Eropa.
Stasiun Tawang Semarang
Seperti bangunan lainnya, Stasiun Tawang Semarang masuk juga sebagai bangunan cagar budaya. Stasiun heritage yang harus dipertahankan designnya membawa kita seperti berada di zaman colonial. Design yang kental dengan ketebalan dinding dan pencahayaan yang cukup lebar.
Komplek gereja katolik Gedangan
Tempat ibadah yang cukup kuno dengan segala pesona kolonialnya sangat otentik. Seperti design interior gereja lainnya langit-langit gereja yang tinggi dengan lengkungan diantara pilar-pilar. Salah satu gereja yang menjadi saksi bisu perjuangan melawan penjajah di Semarang pada tahun 1945.
Demikian sepuluh bangunan pilihan popars.id di kawasan kota lama Semarang.